close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Perekonomian, saat wawancara dengan Reuters di Istana Kepresidenan di Jakarta, 13 November 2020. Foto REUTERS/Willy Kurniawan.
icon caption
Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Perekonomian, saat wawancara dengan Reuters di Istana Kepresidenan di Jakarta, 13 November 2020. Foto REUTERS/Willy Kurniawan.
Politik
Jumat, 22 Januari 2021 10:04

Pimpin AS, Airlangga harap Biden ciptakan ekonomi-politik dunia lebih harmonis

Biden menjadi Presiden ke-46 AS setelah memenangkan Pilpres 2020.
swipe

Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto, berharap Amerika Serikat (AS) di bawah kepemimpinan Joe Biden dan Kamala Harris mampu menciptakan ekonomi dan politik dunia lebih harmonis.

"Semoga pemerintahan Amerika Serikat yang baru di bawah kepemimpinan Joe Biden mampu ikut berkontribusi menciptakan tatanan ekonomi dan politik dunia yang lebih harmoni, adil, dan sejahtera sekaligus bersama-sama dengan dunia mengatasi pandemi Covid-19 dan dampak sosial ekonomi yang ditimbulkan secara global," katanya dalam keterangan tertulis, Jakarta, Jumat (22/1).

Biden secara resmi menjadi Presiden ke-46 AS setelah berhasil mengalahkan petana, Donald Trump, dalam kontestasi tahun lalu. Dirinya bersama wakilnya, Harris, sudah dilantik pada 20 Januari lalu.

Dirinya melanjutkan, hubungan diplomatik Indonesia-AS sudah terjalin lebih dari 70 tahun. Kerja sama keduanya pun pada tingkat kemitraan strategis, yang secara bersama-sama mencari solusi atas tantangan global di berbagai bidang.

"Kita berharap kerja sama yang telah terjalin dengan baik antara Indonesia dan Amerika Serikat selama ini dapat lebih ditingkatkan dan membawa manfaat bagi kedua negara," sambung Menko Perekonomian ini.

Apalagi, lanjut Airlangga, Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki visi mewujudkan negara yang bersatu, aman, adil, demokratis, maju, dan sejahtera.

"Dan kebijakan luar negeri pemerintah Indonesia secara aktif bekerja sama dengan negara-negara sahabat ikut mewujudkan perdamaian dunia," imbuhnya.

Dia berkeyakinan kebijakan "Negeri Paman Sam" di bawah kepemimpinan Biden takkan hanya tumbuh dan berkembang ke arah yang konstruktif dan saling menguntungkan. "Tetapi akan ikut berkontribusi menciptakan tatanan ekonomi dan politik global yang lebih baik."

img
Achmad Rizki
Reporter
img
Achmad Rizki
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan