Biografi dan tulisan terbaru Abdul Gaffar Karim

Menyelesaikan pendidikan sarjana di Jurusan Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM pada 1994, master di Department of Asian Studies and Languages, The Flinders University of South Australia pada 2000, dan lulus S3 Ilmu Politik di Universitas Gadjah Mada 2018.

Minat kajiannya meliputi agama dan politik, tata kelola pemilu, desentralisasi dan studi demokrasi. Pada 2014 ia adalah ketua tim EMC Roadmap Development, Australian Electoral Commision in Indonesia, dan 2016 adalah fasilitator dan konsultan untuk Institut Republikan Internasional (IRI) Tunisia.

Sejak 2011 ia adalah Ketua Program Studi S1 di Departemen Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM. Salah satu publikasi karyanya adalah ‘Pesantren in Power: Religious Institutions and Political Recruitment in Sumenep, Madura’ yang terbit di Jurnal Review of Indonesian and Malaysian Affairs, Vol. 23, No. 1, 2008. Publikasi karyanya yang terbaru adalah “Ambon: A regime of Pluralism and Compromise”, yang diterbitkan di dalam buku In Search of Local Regime in Indonesia (Jakarta, Yayasan Obor, 2018)