close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
HKTI menyebut kondisi sektor pertanian mengkhawatirkan bahkan mengancam ketahanan pangan nasional. Alinea.id/Oky Diaz
icon caption
HKTI menyebut kondisi sektor pertanian mengkhawatirkan bahkan mengancam ketahanan pangan nasional. Alinea.id/Oky Diaz
Bisnis
Selasa, 26 September 2023 11:44

HKTI sebut kondisi sektor pertanian mengkhawatirkan, apa solusinya?

Rata-rata usia petani Indonesia di atas 50 tahun.
swipe

Indonesia memperingati Hari Tani Nasional ke-63 pada 25 September 2023. Namun, banyak tantangan yang dihadapi dalam mengembangkan sektor ini. Bahkan, kondisinya kini mengkhawatirkan karena terjadi stagnansi regenerasi.

"Tidak akan ada generasi muda yang akan tertarik terjun ke dunia usaha yang tidak menguntungkan seperti usaha pertanian. Ini mengkhawatirkan karena rata-rata usia petani kita di atas 50 tahun," ujar Ketua Umum DPN Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), Fadli Zon, dalam keterangannya.

Menurutnya, hal tersebut bakal berdampak serius terhadap ketahanan pangan nasional. Pangkalnya, ketiadaan regenerasi mengancam produksi dan ketersediaan pangan.

Politikus Partai Gerindra ini menambahkan, perlu berbagai upaya serius untuk membenahi sektor pertanian. Ia menawarkan solusi berupa terjaminnya keuntungan bagi petani dengan menekan ongkos produksi dan adanya jaminan hasil panen dibeli.

"Tersedianya pupuk yang murah menjadi hal utama untuk menekan biaya pokok produksi usaha tani. Tentunya selain murah, juga ketersediaannya dijamin saat dibutuhkan. Minimal pupuk murah dan selalu tersedia ini untuk jenis urea," tuturnya.

Kemudian, biaya sewa lahan murah dan diatur regulasi yang jelas. Bagi Fadli, itu penting mengingat sewa lahan merupakan salah satu biaya pokok produksi yang signifikan dan sebagaian besar petani tidak memiliki lahan sendiri kecuali menjadi penggarap.

"Berikutnya adalah tersedianya obat pertanian yang berlabel G atau generik. Selama ini, tidak ada obat pertanian yang generik. Padahal, obat untuk manusia saja ada yang generik," katanya.

Fadli juga mendorong jaminan nilai harga pembelian pemerintah adalah minimal 30% dari biaya pokok produksi. "[Ini] akan meningkatkan kesejahteraan petani dan menjadi daya tarik generasi muda untuk terjun ke sektor usaha pertanian."

img
Fatah Hidayat Sidiq
Reporter
img
Fatah Hidayat Sidiq
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan